Jumat, 23 Oktober 2015

Ontologi kehidupan didalam jurusan Ilmu al-quran dan tafsir



Ontologi kehidupan didalam jurusan
Ilmu al-quran dan tafsir

Euforia yang hangat dan bakal menjadi topik pembicaraan anak-anak yang baru lulus adalah mau kemana setelah lulus SMA/SMK/MA ?  Perasaan  galau bakal menyelimuti dalam menetapkan tujuan awal  untuk masa dpan. Itu semua sebenarnya bisa diatasai dengan  menemukan minat dan kemampuan . Mungkin juga dapat dibantu dari meminta pemdapat guru ataupun dari tes bakat minat yang disaediakan oleh lembaga psikologi terpadu atau biro psikologi.

Kuliah, menjadi sala satu pilihan yang dapat dipilih. Mengapa? Karena Kuliah adalah proses membentuk diri kita menjadi apa yang ingin kita inginkan di masa mendatang.  Karena dibangku perkulihan mendidik mahasiswa dengan ilmu-ilmu dasar atau keahlian yang memadai, baik melalui program terintegrasi (dalam kelas,penelitian,skripsi) atau dalam bentuk filed experience (kerja praktek/magang). Pendidikan tinggi memberikan gelar untuk mahasiswanya dan berorientasi pembentukan insan yang profesional dan  memiliki standar ilmu yang cukup serta dapat menambha relasi yang banyak untuk kehidupan yang akan datang.

Perasaan galau pun masih belum berhenti, ketika kita sudah menetapkan ingin memilih jalan untuk berkuliah . Disini juga kita mendapat kebingungan dalam menentukan jurusan. Nah...... jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir menjadi sala satu jurusan yang memiliki kharismanya sendiri ditengah kemerautan masalah kehidupan yang terjadi di masa sekarang. Mempelajari  agama islam memang tidak dijelaskan di bangku SMA dan SMK. Maka dari itu untuk bertahan di dalam arus perkembangan dunia yang dinamis itu kita harus mempunyai landasan agama supaya tidak terbawa oleh arus yang terjadi seperti sekarang.

Backgruond pendidikan memang sangat mempengaruhi untuk mengambil jurusa pada saat kuliah. Yang pada kenyataan nya santri dan santriwati lebih tertarik untuk memilih jurusan Ilmu Al-Qur’an  dan Tafsir dari pada siswa/i SMK dan SMA. Sebenarnya kita kembali ke urgensi dasar tujuan hidup. Tujuan hidup adalah semata-mata hanya untuk mengabdi (beribadah) kepada-Nya (Q.S Adz.Dzariyat  ayat  56 dan Q.S  Al-Bayyinah ayat  5 ). Memilih jurusan  yang bermanfaat utnuk kehidupan dunia kehidupan sekarang. Karena agama mempelajari semua ilmu dari berbagai sisi dan sangat berbeda sekali dengan jurusan yang bersifat duniawi hanya fokus dalam satu presfektif.

 Dengan demikian, memilih jurusan Ilmu Al-Qur’an dan tafsir merupakan satu pilihan berkwalitas yang  bisa diambil dimasa  sekarang. Karena jurusan ini bisa mensingkronkan hidup dari background exact (SMA dan SMK) dan jurusan yang berlandas agama.  Sehingga kita punya bekal dalam menjalankan kehidupan kedepannya dan menjadi  ibadah  utnuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jadi tidak mesti  bingung-bingung dalam memilih jurusan ketika sudah lulus, kare na jurusan agama pun masih banyak yang harus kita pelajari.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar